Hujan Deras Melaju dengan Kecepatan 100 KM Perjam, Mobil Rombongan Dinkes Batang Jungkir Balik di Tol Pejagan

    Hujan Deras Melaju dengan Kecepatan 100 KM Perjam, Mobil Rombongan Dinkes Batang Jungkir Balik di Tol Pejagan

    BATANG - Kejadian naas menimpa rombongan pegawai Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Batang, Jawa Tengah, ketika mobil Triton hitam berpelat merah G 119 C yang mereka tumpangi ringsek usai mengalami kecelakaan tunggal di Jalan Tol Pejagan KM 263 pada Jumat, 19 Januari 2024.

    Insiden tersebut mengakibatkan luka-luka pada sejumlah pegawai Dinkes yang sedang dalam perjalanan pulang dari Bandung, Jawa Barat.

    Dari rekaman video yang beredar melalui berbagai grup WhatsApp dan media sosial, terlihat jelas betapa mobil Triton hitam tersebut mengalami kerusakan parah dan kehilangan bentuk setelah mengalami kecelakaan tunggal di jalan tol tersebut.Pihak Public Safety Center (PSC) 119 pos Mabes merilis informasi resmi terkait insiden tersebut.

    Menurut keterangan PSC 119, kecelakaan terjadi setelah rombongan selesai melakukan perjalanan dinas dari Bandung menggunakan mobil Triton hitam.

    Saat kejadian, kondisi cuaca di Jalan Tol Pejagan KM 263 sedang hujan deras, dan mobil melaju dengan kecepatan mencapai 100 kilometer per jam.

    "Di KM 263 Tol Pejagan, hujan deras dan kecepatan 100 km/jam membuat mobil tiba-tiba kehilangan kendali akibat aquaplanning atau ban yang tidak menyentuh jalan. Mobil terguling dan terpental keluar jalur tol, dan mengakibatkan korban dengan luka-luka, " demikian bunyi pernyataan resmi PSC 119.

    Tiga penumpang yang berada di dalam mobil tersebut mengalami luka-luka. Salah satunya adalah Jumaedi, warga Sidorejo, Warungasem, yang mengalami luka pada telapak kaki kanan, kaki kiri bagian bawah, kepala bagian belakang, dan memar di pundak kiri.

    Jumaedi segera dirujuk ke RS QIM untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut.

    Kemudian ada Bahtiar, Pegawai yang diketahui berdomisili di Kalisalak, juga menjadi korban dalam kecelakaan ini.

    Ia mengalami luka akibat kedua kakinya terjepit dan langsung dirujuk ke RSUD Brebes untuk penanganan lebih lanjut.

    Selanjutnya adalah Kuswaya, warga Sambong, mengeluhkan sakit pada leher bagian belakang saat menoleh ke kanan atau kiri, serta kepala yang terasa pusing.

    Ia pun dirujuk ke RSUD Brebes oleh PSC Brebes untuk mendapatkan perawatan medis

    "PSC 119 Mabes bergerak cepat untuk menjemput para ASN dari Batang tersebut di lokasi kejadian untuk memberikan pertolongan pertama yang dibutuhkan, " tambah laporan resmi tersebut.

    Hingga berita ini diturunkan, pihak Dinkes dan Pemerintah Kabupaten Batang belum memberikan keterangan resmi terkait kecelakaan ini.

    Kecelakaan ini sekaligus menjadi peringatan bagi semua pengguna jalan untuk selalu memperhatikan kondisi cuaca dan kecepatan saat berkendara, khususnya dalam perjalanan dinas yang menempuh jarak cukup jauh

    Paman Adam 

    Lutfi Adam

    Lutfi Adam

    Artikel Sebelumnya

    M. Qodari Ungkap Jasa Sabam Sirait bagi...

    Artikel Berikutnya

    Puluhan Tahun Menunggu, Akhirnya Batang...

    Berita terkait